DEN SHOIM

CATATAN HARIAN | BONSAI | TANAMAN HIAS | TANAMAN HERBAL | BIBIT | URBAN FARMING

Februari 27, 2012
0

Posting Bermain dan Belajar yang lama tertunda karena ceritanya lagi banyak urusan, kita lanjutkan dengan Membuat Patung dari Sabun. Dari judulnya saja sepertinya kita sudah tahu tanpa perlu penjelasan lebih lanjut. Namun tanpa penjelasan, kapan saya belajar menterjemahkan bahasa dan menuliskan dengan kata saya sendiri?
Bermain dan Belajar Membuat Patung Sabun

Permainan ini melatih anak menggunakan indera perasa, merangsang koordinasi mata dan tangan (motorik mungkin ya, saya bukan ahli di bidang ini), melatih daya imajinasi dan rasa seni anak.

Bahan yang dibutuhkan dalam permainan ini ada di sekitar keseharian keluarga yaitu sabun batang atau sabun mandi, pisau meja atau bisa digantikan dengan pisau plastik untuk kue (hindari menggunakan pisau tajam yang dapat membahayakan anak), bolpen atau pensil, air, dan handuk atau.

Yuk langsung saja kita mulai:
  1. Pegang sabun dengan tangan dan pastikan posisi senyaman mungkin. Gunakan pisau untuk mengukir wilayah yang tidak ditempati oleh tangan. Paling mudah adalah dengan membentuk tangan pada sabun. Ini mungkin membantu untuk menelusuri garis tangan ke sabun kemudian mengukirnya. Atau bisa juga menciptakan bentuk lain sesuai imajinasi anak, kembangkan saja.
  2. Setelah bentuk garis dasar tangan sudah terlihat, anak tidak harus memegang sabun di tangan lagi. Lanjutkan mengukir dengan memposisikan sabun di tempat yang menurut anak nyaman untuk melakukannya. Letakkan tangan kembali ke sabun jika diperlukan.
  3. Bentuk sesuai dengan yang dipikirkan di awal (tadi sampelnya bentuk tangan).
  4. Setelah selesai, patung dapat dihaluskan dengan dibasahi dan digosok perlahan dengan menggunakan handuk atau kain.
  5. Biarkan kering.
  6. Selesai sudah hasil karya anak anda.